Sabreena Dressler Siap Tampil di Ring Tinju
Sabreena Dressler, pemain sepak bola nasional putri Indonesia, kali ini tidak akan berlaga di lapangan hijau, melainkan di ring tinju. Ia akan menghadapi Liyan Zeftian dalam pertandingan Superstar Knockout Vol. 3 yang digelar di Jakarta International Convention Center (JICC) Senayan, pada hari Sabtu (9/8). Ini menjadi momen menarik bagi publik karena Sabreena bukanlah atlet tinju profesional.
Pertanyaannya adalah, apa yang membuat Sabreena tertarik untuk turun di ring tinju? Menurutnya, ia tidak memiliki masalah dengan lawannya. “Sebetulnya saya tidak punya issu. Dia yang mulai. Saya hanya ingin menyelesaikannya di ring tinju,” ujarnya saat press conference dan timbang badan, Jumat (8/8).
Meskipun belum pernah tampil di ajang kompetitif tinju, Sabreena tetap percaya diri. Ia yakin bisa menunjukkan performa yang baik dari segi teknik, skill, hingga power. “Ya kalian bisa lihat sendiri besok (Sabtu),” katanya dengan penuh keyakinan.
Sementara itu, Liyan Zeftian tampak sangat antusias menghadapi Sabreena. Ia menyatakan bahwa ia yang memulai pertandingan ini. “Iya memang harus gue yang mulai. Karena match ini gak akan seru. Kan dia jaga image. Gue tiap hari latihan. Bedanya gue bukan atlet,” ujar Liyan.
Liyan juga mengkritik Sabreena yang akan bertanding dalam ajang yang disebut sebagai selebriti match. “Lu kalau mau ngomongin professionalitas, lawannya atlet juga dong jangan lawan selebriti. Ini selebriti match. Sekali lagi gue kasih tahu kalau lu atlet lu (seharusnya) lawan atlet aja,” kata Liyan.
Dalam diskusi lebih lanjut, Liyan mengaku tidak ada perseteruan awal dengan Sabreena. Ia menghormati kemampuan Sabreena yang berhasil masuk ke timnas putri. “Eh dia insta story siapa sih Liyan yang kenal gak ada. Kedua siapa peduli yang kenal banyak ini kan cuma gue sama dia. Bukan Indonesian idol yang dipilih SMS. Sekarang lu sama gue. Lu buktiin aja kalau lu bisa. Ini gak rame kalau gue diem, kalau lu kan jaga image,” ucap Liyan.
Bagi Liyan, bermain sepak bola dan tinju memiliki perbedaan yang signifikan. Dalam tinju, seseorang harus menghadapi lawan sendirian di ring. Sementara sepak bola merupakan permainan tim dengan 11 pemain di lapangan. “Main bola sama boxing beda. Udah ntar gue tunjukin besok (Sabtu) di ring,” tambah Liyan.
Pertandingan antara Sabreena Dressler dan Liyan Zeftian ini tentu menjadi sorotan besar. Bagaimana Sabreena mampu membuktikan kemampuannya di luar lapangan sepak bola, sementara Liyan bersiap memberikan pertunjukan yang menarik di ring tinju. Semoga pertandingan ini bisa memberikan keseruan dan inspirasi bagi para penonton.
About the Author
