Persib Bandung Siap Hadapi BRI Super League 2025-2026 dengan Beban Berat
Persib Bandung, yang berstatus sebagai juara bertahan, akan menghadapi BRI Super League 2025-2026 dengan beban berat. Tim yang sukses meraih gelar juara dua musim berturut-turut ini melakukan perombakan besar-besaran pada skuadnya untuk menghadapi kompetisi musim ini. Meski awalnya tidak stabil, Persib kemudian menunjukkan performa luar biasa dan menjadi salah satu kandidat kuat dalam perebutan gelar.
Pada lima pekan awal Liga 1 2024-2025, Persib hanya mampu meraih tiga hasil imbang. Hal ini membuat mereka tampak seperti tidak dalam jalur persiapan yang optimal. Namun, situasi berubah ketika tim memperlihatkan kekuatannya dan membuktikan ketangguhannya. Hingga separuh musim berjalan, Pangeran Biru belum terkalahkan dan berada di puncak klasemen sementara. Bahkan, posisi tersebut tetap tidak tergoyahkan meskipun akhirnya mengalami kekalahan pertama pada pekan ke-19. Meski begitu, Persib masih mampu menjaga posisinya hingga akhir musim dan mempertahankan gelar juara.
Selama musim ini, Marc Klok dan rekan-rekannya hanya mengalami tiga kekalahan. Sementara itu, Maung Bandung meraih 19 kemenangan dan 12 hasil seri. Performa ini menunjukkan bahwa Persib masih menjadi salah satu tim terkuat di Liga 1. Namun, dalam kompetisi lain, seperti AFC Champions League 2024-2025, Persib tidak mampu menunjukkan performa yang memuaskan. Tim asuhan Bojan Hodak menjadi juru kunci klasemen grup AFC Champions League 2.
Bojan Hodak, yang telah menjabat sebagai pelatih kepala sejak Juli 2023, tetap dipercaya untuk memimpin proyek ambisius Persib dalam meraih gelar hat-trick juara di Liga Indonesia. Dengan pengalaman dan strategi yang matang, ia diharapkan bisa membawa Persib mencapai target tersebut.
Analisis Kekuatan Persib Bandung
Musim 2024-2025, Persib harus tanpa seluruh pemain asing. Namun, klub masih percaya pada kiper asing, yaitu Adam Przybek. Di lini belakang, Persib mendatangkan Patrico Matricardi, Frans Putros, Julio Cesar, serta Hamra Hehanussa. Rezaldi Hehanussa dan Kakang Rudiantoo juga tetap ada.
Di lini tengah, Persib memilih pemain asing yang sudah berpengalaman di Indonesia, seperti Wiliam Marcilio dan Berguinho. Selain itu, Alfeandra Dewangga juga bergabung. Debutan baru, Luciano Guaycochea, juga ikut memperkuat tim. Persib juga mempertahankan Marc Klok, Robi Darwis, Adam Alis, Dedi Kusnandar, serta Abdul Aziz yang kembali dari masa pinjaman.
Untuk lini serangan, kepergian David da Silva dan Ciro Alves digantikan oleh Ramon Tanque dan Uilliam Barros. Tambahannya adalah Saddil Ramdani. Selain itu, Beckham Putra, Dimas Drajad, dan Febri Hariyadi tetap menjadi opsi utama dalam menghadapi dua kompetisi di 2025-2026.
Dengan mentalitas juara yang sudah terbentuk selama dua musim terakhir dan strategi yang diterapkan oleh Bojan Hodak, Persib diyakini masih menjadi salah satu tim papan atas. Adaptasi para pemain baru dan konsistensi akan menjadi kunci keberhasilan dalam merealisasikan proyek ambisius klub di BRI Super League 2025-2026.
Profil Persib Bandung
- Julukan: Pangeran Biru, Maung Bandung
- Didirikan: 5 Januari 1919
- Stadion Kandang: Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Stadion Si Jalak Harupat
- Pemilik: PT Persib Bandung Bermartabat
- Presiden: Glenn Sugita
- Manajer: Umuh Muchtar
- Suporter: Bobotoh, Viking
Daftar Pemain Persib Bandung
Kiper:
– Adam Przybek (Inggris-Polandia)
– Teja Paku Alam
– Fitrah Maulana
Belakang:
– Patricio Matricardi (Argentina)
– Frans Putros (Irak-Denmark)
– Julio Cesar (Brasil-Portugal)
– Hamra Hehanussa
– Kakang Rudianto
– Achmad Jufriyanto
– Faris Abdul
– Rezaldi Hehanussa
– Zalnando
– Henhen Herdiana
– Zulkifli Lukmansyah
Tengah:
– Alfeandra Dewangga
– Robi Darwis
– Dedi Kusnandar
– Marc Klok
– Adam Alis
– Abdul Aziz
– Nazriel Alfaro
– Wiliam Marcilio (Brasil)
– Luciano Guaycochea (Argentina)
– Rosembergne da Silva ‘Berguinho (Brasil)
Depan:
– Saddil Ramdani
– Beckham Putra
– Febri Hariyadi
– Ramon Tanque (Brasil)
– Dimas Drajad
– Uilliam Barros (Brasil)
Staf Kepelatihan Persib Bandung
- Pelatih Kepala: Bojan Hodak
- Asisten Pelatih: Igor Tolic, Achmad Jufriyanto
- Pelatih Kiper: Mario Jozic, Made Wirawan
- Pelatih Fisik: Miro Petric, Yaya Sunarya
- Dokter Tim: Wira Prasetya