Penyaluran Bantuan Pangan Beras di Kecamatan Aek Nabara Barumun
Pada hari Sabtu, 2 Agustus 2025, pemerintah kabupaten setempat mengadakan kegiatan penyaluran bantuan pangan berupa beras kepada masyarakat yang tinggal di 24 desa yang berada di wilayah Kecamatan Aek Nabara Barumun. Kegiatan ini dilaksanakan di kantor camat setempat dan berlangsung mulai pukul 08.00 WIB hingga 15.00 WIB.
Kehadiran perwakilan dari berbagai instansi terkait turut memperkuat pelaksanaan kegiatan tersebut. Di antaranya adalah Tajuddin Harahap, perwakilan dari Kecamatan Aek Nabara Barumun, serta Canra Antoni Harahap, perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Padang Lawas. Mereka hadir untuk memastikan bahwa penyaluran bantuan berjalan dengan baik dan sesuai rencana.
Canra Antoni menjelaskan bahwa penyaluran bansos ini merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat yang sedang membutuhkan. Ia menilai bahwa bantuan ini sangat penting dalam membantu masyarakat menghadapi tantangan ekonomi yang semakin meningkat.
Berdasarkan data yang diperoleh, sebanyak 960 jiwa dari 24 desa yang ada di wilayah kecamatan menerima bantuan pangan beras. Desa-desa yang ikut serta dalam program ini antara lain Tobing Tinggi, Sipagabu, Parantonga, Tanjung, Paranjulu, Hadung Dung, Narenu, Aek Bonban, Aek Nabara, Aek Nabara Jae, Aek Nabara Tonga, dan Aek Nabara Julu.
Proses penyaluran bantuan berjalan dengan lancar dan tertib. Hal ini tidak lepas dari partisipasi aktif perangkat desa dan para warga yang menjadi penerima manfaat. Mereka bekerja sama dalam membagikan bantuan secara merata dan adil.
Pemerintah daerah berharap bahwa bantuan yang diberikan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat hubungan kerja sama antara pemerintah daerah dengan masyarakat desa. Dengan begitu, diharapkan tercipta kemitraan yang lebih kuat dan saling mendukung dalam pembangunan daerah.
Program bantuan pangan ini merupakan bagian dari rangkaian kebijakan pemerintah kabupaten yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan. Dengan pendekatan yang terstruktur dan berkelanjutan, diharapkan kondisi ekonomi masyarakat dapat terus meningkat dan kebutuhan dasar seperti pangan dapat terpenuhi secara merata.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi momen penting untuk membangun kesadaran masyarakat akan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang lebih sejahtera. Melalui inisiatif seperti ini, diharapkan bisa menjadi awal dari perubahan positif yang lebih luas di wilayah tersebut.